Bandung, Telkom University – Dalam rangka membantu saudara-saudara yang terdampak Covid-19, Telkom University melalui Direktorat Pengembangan Karir, Alumni dan Endowment (CAE) beserta Forum Alumni Universitas Telkom (FAST) menyelenggarakan acara doa bersama dan galang dana bertajuk Telkom University Pray from Home dan Crowdfunding pada Jumat (16/7/2021) melalui Zoom Meeting dan Youtube Telkom University.
Acara ini dihadiri oleh Civitas Akadmeika termasuk di dalamnya Rektor, Wakil Rektor, Dekan, Wakil Dekan, Dosen, dan juga pegawai. Selain itu mahasiswa dan alumni dari berbagai angkatan juga turut hadir dalam acara tersebut.
Ir. Ahmad Tri Hanuranto, M.T selaku Direktur CAE menyampaikan bahwa terdapat kurang lebih 197 pegawai di Telkom University yang sempat positif Covid-19 dengan diantaranya 93 pegawai masih berjuang untuk sembuh. Di samping itu terdapat 479 alumni yang pernah terpapar Covid-19 dengan 143 diantaranya masih positif, dan terdapat 33 meninggal. Semantara dari data mahasiswa terdapat 5 orang yang meninggal.
“Sampai saat ini tercatat hampir 700 dari keluarga Telkom University yang pernah terpapar virus Covid-19 dan hampir 250 orang yang masih berjuang untuk sembuh, dan 35 saudara kita yang sudah meninggal. Ditambah dengan keluarga dari civitas, alumni, dan mahasiswa. Kita doakan semoga amal ibadah semuanya diterima oleh Tuhan Yang Maha Pengasih,” ungkapnya.
AT Hanuranto juga mengajak para hadirin untuk senantiasa mendoakan dan bergerak bersama untuk membantu saudara-saudara yang terdampak Covid-19 melalui program donasi Endowment Peduli.
Ahmad Nugraha, Presiden Forum Alumni Universitas Telkom (FAST) juga mengajak para hadirin untuk berkontribusi sekaligus mendoakan para alumni yang telah berpulang akibat Covid-19.
“Dalam acara ini saya juga mengajak untuk berdoa dari rumah masing-masing bukan hanya untuk keluarga besar Telkom University dan alumni, melainkan juga untuk mendoakan para pemimpin yang diberikan amanah dan tanggung jawab dalam menghadapi tantangan ini supaya diberikan kekuatan, kesabaran, dan semangat termasuk juga untuk para tenaga kesehatan, ulama, dan juga dosen,” ucapnya.
Sementara itu, Prof. Adiwijiaya selaku Rektor Telkom University mengungkapkan bahwa dalam rangka ikut serta dalam menangani Covid-19, Telkom University bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat menyiapka tempat isolasi mandiri (isoman) pasien Covid-19 dengan gejala ringan sampai sedang di asrama Telkom University.
“Saya sangat senang dengan acara ini karena ini menumbuhkan rasa tanggung jawab dan kontribusi kita semua. Dan kita berusaha menanamkan bahwa pendidikan itu tidak hanya transfer knowledge melainkan juga kita menanamkan bahwa Telkom Univesity sebagai role model dalam berempati dan berimplementasi untuk membantu dan berkontribusi dan selayaknya kita harus menjadi bagian dari solusi,” ucap Prof. Adiwijaya.
Dalam acara ini, Telkom University juga mengundang keluarga dari mahasiswa dan alumni Telkom University yang telah meninggal akibat virus Covid-19 serta terdapat pemutaran video persembahan untuk para mahasiswa, alumni, dan civitas akademika beserta keluarag yang telah berpulang akibat virus Covid-19.
Doa bersama dilaksanakan dalam empat agama yaitu agama Hindu yang dipimpin oleh Gede Agung Wisudiawan, S.Kom., M.T., agama Kristen oleh Kris Sujatmoko, S.T., M.T., agama Katholik oleh Ig. Prasetya Dwi Wibawa, S.T., M.T., dan agama Islam oleh Dr. Deden Syarif Hidayatulloh, SAg., M.Pd.I.
Selain dalam rangka menyelenggarakan doa bersama, Telkom University melalui Direktorat Pengembangan Karir, Alumni dan Endowment (CAE) bersama Forum Alumni Universitas Telkom (FAST) juga membuka donasi Endowment Peduli dalam bentuk uang tunai, tabung oksigen, handsinitizer, obat-obatan, masker, dan lain sebagainya yang bagi tenaga kesehatan, mahasiswa, civitas akademika, maupun masyarakat umum yang terdampak langsung maupun tidak langsung pandemi Covid-19.
Selama acara tersebut, donasi yang terkumpul sebesar Rp87.760.000. Dan bagi civitas akademika ataupun masyarakat yang ingin berpartisipasi dalam donasi, program Endowment Peduli masih dibuka sampai tanggal 31 Juli 2021. Dan bagi yang ingin menyalurkan donasi dalam bentuk uang tunasi dapat menyalurkan bantuannya dengan melakukan transfer melalui Bank Syariah Indonesia dengan kode Bank (451) 7770707271.